Kamis, 23 Februari 2017

BISNIS ANGKRINGAN

MEMULAI BISNIS ANGKRINGAN

ABSTRAK
Warung Angkringan sangat akrab dikenal masyarakat, terutama di Jawa. Umumnya Angkringan berupa warung tenda sederhana dengan waktu operasi mulai sore hingga dini hari.

Menu paling digemari dari warung yang kerap dianggap warung wong cilik ini tentu saja adalah Nasi Kucing (yang dalam bahasa Jawa disebut Sego Kucing). Biasanya lauk pauk seperti tempe sambal kering, teri goreng, sate telur puyuh, sate usus, sate ceker, dan ikan bandeng menjadi menu tambahan. Sedangkan untuk minuman, umumnya menjual wedang jahe, susu jahe, teh manis, air jeruk dan kopi.
Dari Jogjakarta, Angkringan semakin mewabah dan menular hingga Jakarta. Tampaknya, selain unsur romantisme, warung sederhana ini juga jadi alternatif tempat nongkrong saat malam, apalagi harga makanannya relatif murah.

Kata Angkring atau nangkring yang dalam bahasa Jawa mempunyai arti duduk santai. Angkringan memang sejatinya milik masyarakat kecil, atau wong cilik. Dan demikianlah awal-mula munculnya Angkringan, dari arus bawah yang juga ditujukan pada orang-orang rendahan.


Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membuat Angkringan :
1       Lokasi Dan Tempat
Untuk lokasi usaha paling strategis adalah dekat dengan Kampus dan dilewati oleh orang banyak, karena pasti akan banyak anak kost di sana dan orang lewat yang ingin mengisi perut ketika pulang kerja/kuliah. Untuk tempat hanya membutuhkan halaman sekitar 5x5 meter saja sudah cukup bagus, bila terdapat tenda maupun kios itu sangat bagus karena musim hujan merupakan musuh dari angkringan yang tidak mempunyai tenda ataupun kios.

2       Alat
Untuk alat sendiri sudah banyak dijual secara sepaket dengan harga mulai dari harga 3 juta rupiah. Hal tersebut tentu memudahkan kita dalam memulai bisnis angkringan.

3       Manajemen
 Untuk sistem manajemen sebuah usaha angkringan tidaklah sulit bahkan bisa dikelola oleh satu orang, namun hal tersebut tidak untuk disepelekan terutama pada bagian keuangan karena dapat berdampak pada besarnya laba yang diperoleh, meski bermodal kecil kita harus dapat menghasilkan untung yang besar sehingga usaha kita tetap bertumbuh.




0 komentar: